Pengakuan pendapatan secara akuntansi dan perpajakan atas penghasilan usaha jasa konstruksi menengah pada PT. "X"

Setiap perusahaan dijalankan dengan tujuan untuk mendapatkan
keuntungan sebesar-besarnya dengan biaya seminimal mungkin. Pemilihan
metode pengakuan pendapatan secara tepat akan mempengaruhi perolehan laba
dalam suatu periode akuntansi.
Pada umumnya perusahaan mengakui pendapatannya pada saat adanya
realisasi dari suatu transaksi. Namun lain halnya dengan perusahaan konstruksi,
pendapatan diakui berdasarkan termin sesuai dengan nilai prestasi yang telah
dicapai oleh perusahaan (berdasarkan metode persentase penyelesaian) menurut
perjanjian kontrak.
Untuk mengetahui kapan pendapatan diakui, penulis ingin
membandingkan apakah praktek yang dilakukan oleh perusahaan sudah sesuai
dengan peraturan-peraturan yang berlaku menurut akuntansi dan perpajakan.
Jenis Penelitian yang dilakukan adalah studi kasus yang bersifat deskriptif.

YULI ANGRAENI Yenni Mangoting (Advisor 1); Dr. Yulius Jogi Christiawan, S.E., M.Si., Ak. (Examination Committee 1) Universitas Kristen Petra Indonesian Digital Theses Undergraduate Thesis Skripsi/Undergraduate Thesis Skripsi No. 02010353/AKT/2004; Yuli Angraeni (32499052) INCOME TAX-ACCOUNTING; TAX ACCOUNTING

Files