Melihat aktifitasnya yang seabreg, tak ada yang menyangka kalau Soe Tjen Marching Ph.D pernah terserang kanker. Penyakit ganas itu bahkan menyerang wanita kelahiran Surabaya, 23 April 1971, selama 4 kali berturut-turut. Hebatnya justru setelah mengidap kanker itulah Soe Tjen makin produktif menulis buku, menerbitkan majalah, mengelola komunitas Bhinneka, mengelola sekolah hingga mengisi seminar dan diskusi di berbagai kota.