Wacana kebudayaan yang tercermin dalam karya sastra atau teater berkembang pesat di luar negeri, Indonesia, termasuk Jawa Timur, jarang berkesempatan mengenal karya-karya itu kecuali lewat karya terjemahan. Sayangnya, di Jawa. Timur belum banyak penerjemah yang menghasilkan karya terjemahan berkualitas.