Di tengah pandemi COVID-19 saat ini, mengonsumsi madu menjadi salah satu kebiasaan baru yang wajib dilakukan. Pasalnya, selain menjadi obat alami untuk meredakan flu dan batuk, ternyata madu juga dapat menguatkan sistem imun tubuh. Sayangnya, belum banyak masyarakat yang mau mengonsumsi madu dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu faktornya, karena harga madu yang relatif mahal dan kurang menariknya kemasan madu alami yang dijual di pasaran.
Berlatar belakang hal itu, Ellen Violleta berinisiatif membuat desain dan kemasan unik untuk merek madu lokal di Surabaya.
"Harga madu di pasaran kan reatif mahal, sekitar Rp 200 ribu satu botol. Jadi saya mencoba membuat kemasan ukuran kecil. Nantinya dalam satu box terdapat tiga kemasan ukuran 50 ml dengan jenis madu yang berbeda. Tujuannya agar konsumen dapat mencoba beberapa jenis madu dengan harga yang tidak terlalu mahal," tutur mahasiswa dari program studi Desain Komunikasi Visual (DKV) UK Petra Surabaya ini, Jumat (28/8).