Identifikasi potensi bahaya dan upaya pengendalian risiko pekerja area produksi inject PT. X dengan metode JSA

Penelitian ini dilakukan di PT. X yang memproduksi kemasan plastik melalui proses inject dan stretch blow. Produksi inject memegang peranan penting dalam perusahaan ini. Oleh karena itu, PT. X berupaya menjamin Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pekerja. Meskipun perusahaan sudah mengimplementasikan APD dan Prosedur Penanganan Kecelakaan Kerja, implementasi K3 di area produksi inject masih perlu dikembangkan. Hal ini terjadi karena perusahaan belum mengetahui kondisi K3 lingkungan kerja dan potensi bahaya dari aktivitas kerja. Oleh karena itu, Metode JSA digunakan untuk membantu perusahaan melakukan identifikasi bahaya dan pengendalian risiko. Dengan melakukan JSA, perusahaan dapat mengenali potensi bahaya, mengendalikan risiko, dan melakukan pembenahan Instruksi Kerja yang aman dan memenuhi K3. Penelitian ini menemukan beberapa aspek yang perlu diperbaiki, seperti Alat Pelindung Diri (APD) dan peralatan, Pelatihan Ergonomi, pengembangan infrastruktur kerja, dan integrasi aturan K3 di Instruksi Kerja.

CARINA FELICIA SALIM Kriswanto Widiawan (Advisor 1); Togar Wiliater Soaloon Panjaitan, S.T., MBA. (Examination Committee 1) Universitas Kristen Petra Indonesian Digital Theses Undergraduate Thesis Skripsi/Undergraduate Thesis Skripsi No. 03022684/IND/2024; Carina Felicia Salim (C13200056) INDUSTRIAL SAFETY--MANAGEMENT; RISK MANAGEMENT

Files