Bisnis keluarga memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, berkontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, di tengah tantangan ekonomi global dan perubahan teknologi, bisnis keluarga menghadapi tekanan untuk berinovasi dan beradaptasi. Salah satu faktor yang berkontribusi terhadap inovasi dalam bisnis keluarga adalah perilaku intrapreneurial behaviour seorang karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Perceived Organizational Support (POS) terhadap Intrapreneurial Behaviour (IB) pada karyawan bisnis keluarga, serta mengeksplorasi peran Psychological Ownership (PO) sebagai variabel mediator. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif dengan mengumpulkan data melalui survei menggunakan kuesioner. Pemilihan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu. Analisis data dilakukan dengan menerapkan metode Structural Equation Modeling-Partial Least Squares (SEM-PLS). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh Perceived Organizational Support Terhadap Intrapreneurial Behaviour pada Karyawan Bisnis Keluarga dengan Psychological Ownership sebagai Variabel Mediasi memiliki peran yang signifikan.