Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki bagaimana firm value dapat mempengaruhi managerial ability dalam melakukan tax avoidance. Model penelitian yang digunakan adalah regresi Pooled/Ordinary Least Square (OLS) dengan sampel sebanyak 98 perusahaan manufaktur di Indonesia selama periode 2018 - 2022. Hasil pada hipotesis satu menunjukkan bahwa Managerial Ability berpengaruh positif terhadap Tax Avoidance. Hal ini menunjukkan bahwa mereka akan menggunakan kemampuan yang mereka punya untuk bisa memanfaatkan celah- celah dalam peraturan pajak untuk mengurangi beban pajak perusahaan secara ilegal. Selain itu, penelitian ini juga menghasilkan hipotesis dua yaitu firm value sebagai variabel moderasi tidak mempengaruhi Managerial ability terhadap tax avoidance yang artinya firm value bukan menjadi faktor penentu utama untuk manajer melakukan tax avoidance dikarenakan setiap perusahaan dengan nilai yang berbeda akan memiliki prioritas yang berbeda-beda dalam mengelola pajaknya. Penelitian ini juga sesuai dengan Resource -Based View Theory dan upper echelon theory, dimana manajer akan memberi kontribusi penting terkait kinerja perusahaan dengan menggunakan segala kemampuan dan kekuasaan yang dimilikinya untuk bisa meminimalkan beban pajak perusahaan.