Efek model pembelajaran kontekstual terhadap kemampuan berpikir kritis murid sekolah dasar: sebuah penelitian subjek tunggal

Kemampuan berpikir kritis murid perlu dikembangkan sejak sekolah dasar dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat. Salah satu model pembelajaran yang tepat adalah model pembelajaran kontekstual. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji efek model pembelajaran kontekstual terhadap kemampuan berpikir kritis murid sekolah dasar. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen single subject research, desain A-B-A. Instrumen yang digunakan sebanyak 40 soal tes tes Cornell Class-Reasoning Test Form X diadopsi dari Ennis dan Paulus. (1965) untuk menguji kemampuan berpikir deduktif. Data yang diperoleh melalui panjang kondisi yaitu jumlah sesi, kecenderungan arah (naik, tutun, datar), kecenderungan stabilitas ditentukan standar deviasi di bawah 1, jejak data (naik, turun atau datar), rentang yaitu selisih nilai tertinggi dan terendah, perubahan level (selisih sesi pertama dan terakhir) yang diperoleh dengan analisis statistik deskriptif melalui tampilan grafik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat efek model pembelajaran kontekstual terhadap kemampuan berpikir kritis murid sekolah dasar.

BRIAND SOSELISA Romirio Torang Purba, S.Pd., M.Pd. (Advisor 1); Iman Subekti S.Pd.,M.Pd. (Examination Committee 2); Septiana Feni K. S.I.P., MA.CE., Ph.D (Examination Committee 1) Universitas Kristen Petra Indonesian Digital Theses Undergraduate Thesis Skripsi/Undergraduate Thesis Skripsi No. 00010023/PGSD/2024; Briand Soselisa (G11210003) Unknown

Files