Modified Partial Capacity Design (M-PCD) merupakan salah satu metode desain struktur bangunan terhadap gempa dengan konsep mekanisme keruntuhan partial side sway mechanism di mana terdapat elemen struktur yang didesain untuk tetap elastis dan diperbolehkan plastis. Metode ini menggunakan dua model, yaitu Model 1 digunakan untuk mendesain balok dan kolom plastis, sedangkan Model 2 digunakan untuk mendesain kolom elastis. Penelitian ini mengevaluasi kinerja struktur bangunan 6 lantai dan 12 lantai terhadap variasi koefisien modifikasi respons, yaitu R=6 dan R=4 yang digunakan untuk mendesain elemen plastis. Pengujian kinerja struktur dilakukan dengan nonlinear time history analysis pada level gempa MCER. Hasil pengujian kinerja struktur menunjukkan bahwa tiga dari empat model tidak berhasil mencapai partial side sway mechanism. Na mun, acceptance criteria kerusakan sendi plastis dan drift ratio FEMA 273 berhasil dipenuhi pada keempat model. Dengan penggunaan koefisien R=6 dan R=4 yang belum memberikan kinerja struktur optimal, dilakukan suatu modifikasi berupa penyamaan jumlah tulangan antara kolom eksterior lantai 2 ke lantai 1. Setelah dilakukan modifikasi tersebut, semua model bangunan berhasil memenuhi seluruh aspek pengujian, antara lain mekanisme keruntuhan, tingkat kerusakan sendi plastis, dan drift ratio.