Self-defense atau pertahanan diri bagi perempuan sangat dianjurkan. Penting karena anggapan perempuan sebagai makhluk yang lemah banyak memicu terjadinya kasus kejahatan jalanan seperti penodongan dan penjambretan, bahkan pelecehan seksual. Sebab, kejahatan bisa saja terjadi sepanjang ada kesempatan. Untuk dapat melakukan pertahanan diri, perempuan tidak melulu harus bisa menguasai teknik-teknik bela diri profesional. Berbagai tip pertahanan diri dipaparkan Robby Antares Sanjaya, coach dan pemilik Magna Gym, pada workshop Women’s Self-Defense pada (19/11). Workshop tersebut dihadiri sekitar 40 mahasiswa Program Manajemen Perhotelan UK Petra di Cleo Hotel. Penting bagi perempuan untuk mengetahui titik-titik kelemahan manusia. Titik-titik tersbeut ada di bagian mata, rahang, leher, ulu hati, kemaluan, lutut, dan tulang kering. Selain mengetahui titik lemah manusia sebagai pertahanan diri, hal lain yang dapat diandalkan adalah menaruh semprotan merica di tempat yang mudah diraih untuk melumpuhkan pelaku kejahatan secara sementara. Walaupun mengetahui poin-poin pertahanan diri, sebagaiknya tetap hindari tempat-tempat yang beresiko terjadi kejahatan. Ajaklah seseorang untuk menemani kala berjalan saat malam atau di tempat sepi dan simpan kontak-kontak emergency di handphone.