Tampil tidak sekadar untuk menghibur

Kegiatan sosial bisa dilakukan dengan bermacam cara. Yogi memilih menjadi badut. Bukan untuk tambahan penghasilan, melainkan beramal. Dengan menjadi badut, dia merasa lebih mudah dekat dengan anak-anak. Tujuan utamanya mengajarkan kebaikan dengan cara menyenangkan. Pria lulusan teknik sipil UK Petra tersebut pernah terlibat dalam trauma healing anak-anak yang terkena bencana Merapi. Jiwa menghiburnya berawal dari hobi sulap dan mengkreasi bentuk-bentuk balon untuk anak-anak di gereja. Meski sangat menikmati saat-saat menjadi badut, Yogi tetap menyebut kegiatan itu sebagai sampingan. Dia menerima tawaran menjadi badut ketika jadwalnya longgar. "Pekerjaan utama tetap sales manager, kepala rumah tangga, dan seorang ayah.

Unknown Unknown PT. Jawa Pos Grup Multimedia Indonesian Petra Chronicle Newspaper clippings Unknown Jawa Pos, 30 Mei 2018 UNIVERSITAS KRISTEN PETRA--ALUMNI AND ALUMNAE

Files