Kegiatan sosial bisa dilakukan dengan bermacam cara. Yogi memilih menjadi badut. Bukan untuk tambahan penghasilan, melainkan beramal. Dengan menjadi badut, dia merasa lebih mudah dekat dengan anak-anak. Tujuan utamanya mengajarkan kebaikan dengan cara menyenangkan. Pria lulusan teknik sipil UK Petra tersebut pernah terlibat dalam trauma healing anak-anak yang terkena bencana Merapi. Jiwa menghiburnya berawal dari hobi sulap dan mengkreasi bentuk-bentuk balon untuk anak-anak di gereja. Meski sangat menikmati saat-saat menjadi badut, Yogi tetap menyebut kegiatan itu sebagai sampingan. Dia menerima tawaran menjadi badut ketika jadwalnya longgar. "Pekerjaan utama tetap sales manager, kepala rumah tangga, dan seorang ayah.