Penguasaan Matematika adalah hal yang sangat penting bagi murid, baik di sekolah maupun sangat penting manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam mengikuti pembelajaran Matematika tidak sedikit murid yang memiliki motivasi rendah. Rendahnya motivasi ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya motivasi belajar murid ketika mengikuti pembelajaran Matematika adalah faktor keterampilan mengajar guru. Kurangnya keterampilan guru dalam mengajar Matematika di kelas membuat murid kesulitan untuk menangkap materi yang disampaikan oleh guru dengan baik. Keterampilan guru mengajar Matematika sangat dibutuhkan oleh murid dalam proses pembelajaran di kelas agar murid termotivasi untuk mengikuti pelajaran Matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar murid pada mata pelajaran Matematika melalui uji korelasi Pearson. Hasil analisis penelitian di SD Negeri Siwalankerto II, Surabaya menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara keterampilan mengajar guru dan motivasi belajar murid pada mata pelajaran Matematika. Berdasarkan hasil uji korelasi Pearson, diperoleh koefisien korelasi r=0,430. Nilai ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang sedang antara keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar murid pada mata pelajaran Matematika. Hasil nilai Sig. (2-tailed) yaitu 0,052 > 0,05 mengindikasikan bahwa jika keterampilan mengajar guru meningkat, maka motivasi belajar murid akan meningkat pula dalam mengikuti mata pelajaran Matematika. Hasil ini mendukung hipotesis bahwa terdapat hubungan antara keterampilan mengajar guru dengan motivasi belajar murid pada mata pelajaran Matematika. Kata kunci : keterampilan guru, motivasi belajar, matematika.