Lokasi yang kini berdiri Kantor Pos Besar Surabaya, awalnya merupakan pusat Kabupaten dan menjadi Dalem Bupati Surabaya sampai tahun 1881. Sebelumnya, abad 15 sampai dengan 18, Surabaya adalah suatu kerajaan yang bersama-sama dengan kerajaan kecil lainnya di Jawa Timur melawan ekspansi Mataram, tetapi kalah. Pada pertengahan abad 18 Surabaya yang telah berstatus kadipaten, kekuasaan di pecah oleh VOC menjadi kadipaten kesepuhan dan kadipaten kanoman. Dari sinilah sejarah kekuasaan kadipaten di surabaya berakhir. Selanjutnya tahun 1881 1912 gedung ini ditempati oleh HBS (Hoogere Burger School) Soerabaia (setingkat SMA kemudian dipakai untuk Hoofd Comisariat Van Politie atau Kepala Komisariat Surabaya. Hingga kini bangunan yang bergaya kolonial yang disesuaikan dengan iklim setempat ini masih kokoh. Ciri khas yang dimiliki bangunan ini adalah adanya lubang ventilasi yang di perlihatkan sebagai elemen arsitektur yang menarik dengan bentuk lengkungan. Selain itu tampak bangunan yang simetri membuatnya menjadi lebih monumental
Kasdi & Hastijanti, 2009