Pada penelitian ini akan membahas perilaku Paguyuban Kampung Kue dalam menerapkan modal sosialnya melalui tiga elemen yaitu kepercayaan, norma, dan jaringan. Fungsi modal sosial dalam dunia bisnis adalah sebagai investasi atau modal untuk mendapatkan informasi maupun sumber daya yang dibutuhkan. Kampung Kue yang berada di Jalan Rungkut Lor gang 2 Surabaya ini merupakan sebuah paguyuban yang terdiri dari beberapa UMKM yang mayoritas berjualan kue tradisional. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Sumber data diperoleh melalui hasil wawancara semi terstruktur. Metode pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Paguyuban Kampung Kue telah menerapkan modal sosial dalam mengembangkan bsinisnya. Kepercayaan yang dibangun oleh anggota paguyuban maupun dengan rekan bisnis lainnya telah terbentuk dan melekat dengan kuat, norma-norma sosial yang tercipta dalam perilaku pelaku jual beli maupun antar anggota menimbulkan rasa kepercayaan dan kerbersamaan yang berguna untuk kelancaran bisnis, dan jaringan yang telah terbangun sangat berdampak pada perkembangan bisnis mereka.