Dalam era digital saat ini, penggunaan password manager sebagai solusi pengelolaan kredensial semakin meningkat. Namun, mayoritas aplikasi password manager yang ada masih bersifat sentralisasi, sehingga berisiko mengalami kebocoran data, manipulasi, dan kehilangan data akibat serangan siber maupun kegagalan sistem lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi password manager berbasis web yang mengimplementasikan teknologi blockchain dan smart contract sebagai solusi desentralisasi untuk meningkatkan keamanan, integritas, dan keandalan data pengguna. Aplikasi ini dirancang dengan menggunakan framework Next.js dan React, serta mengintegrasikan Web3 Wallet untuk autentikasi pengguna dan pengelolaan kunci kriptografi. Data kredensial dienkripsi di sisi frontend menggunakan algoritma XChaCha20-Poly1305, di mana kunci enkripsi diturunkan dari signature wallet pengguna dan tidak disimpan di server manapun. Data terenkripsi kemudian disimpan dalam smart contract yang berjalan di jaringan blockchain (Base Sepolia Testnet), memungkinkan pengguna melakukan sinkronisasi data antar perangkat tanpa ketergantungan pada server terpusat. Pengujian sistem dilakukan melalui berbagai skenario, termasuk enkripsi dan dekripsi data tunggal dan multiple, sinkronisasi data antar perangkat, serta pengukuran waktu operasi lokal dan blockchain. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi mampu menjaga integritas data, mengembalikan data yang hilang, serta berjalan dengan konsisten di berbagai perangkat dengan rata-rata waktu sinkronisasi blockchain antara 4,8–6,5 detik untuk upload dan 1,8–2,4 detik untuk download. Dengan demikian, penggunaan blockchain dan smart contract terbukti efektif dalam meningkatkan keamanan dan keandalan password manager, serta menawarkan solusi desentralisasi yang transparan, aman, dan efisien tanpa ketergantungan pada server pihak ketiga.